Konsumsi Tinta Cetak
30 Juni 2008 pukul 05:27 | Ditulis dalam Tak Berkategori | 10 KomentarBiaya pemakaian tinta bisa menjadi faktor penting dalam kalkulasi biaya cetak yang dapat mencapai 2% hingga 10% total biaya untuk produk cetakan. Menghitung aproksimasi pemakaian tinta cetak dalam merencanakan produksi adalah hal yang cukup rumit, karena banyaknya faktor yang sulit dihitung secara linear, mulai dari jenis dan warna tinta, jenis kertas serta ratio penintaan, ukuran dan jumlah cetakan adalah parameter yang tidak mudah untuk dihitung.
Berlebihan dalam membeli tinta cetak akan meningkatkan biaya inventori dan umur tinta akan mempengaruhi kesehatan penyimpanan tinta cetak. Sebaliknya kekurangan tinta cetak dalam produksi akan menimbulkan masalah dalam menjaga mutu cetakan serta menimbulkan biaya berhenti operasinya mesin cetak.
Urutan pemakaian tinta
Perencana Produksi Cetakan yang handal akan membuat tabel parameter tersebut di atas dan mengimplementasikan dalam bentuk worksheet. Beberapa konsultan cetak juga menawarkan program – program tersebut untuk mempermudah perencana dalam meng estimasi pemakaian tinta cetak.
Lebih lengkap tentang hal ini dapat dibaca di: Graphic Arts Technical Foundation (GATF)/1999: “Handbook of Graphic Arts Equations” karangan Manfred H. Breede. Buku yang dilengkapi dengan program “ABACUS”, menguraikan hal tersebut diatas pada hal. 137 – 141.
Beberapa tabel dan uraian di email ini adalah saduran dari buku tersebut di atas.
Urutan Pemakaian Tinta (dari yang paling rendah sampai yang paling tinggi):
1. Jenis Kertas: Enamel paper < Coated paper < Matte & dull coated paper < Uncoated paper
2. Jenis & Warna: Tinta Hitam < OPV & Tinta Dasar/Transparent < Hijau & Ungu < Magenta < Kuning Proses & Cyan < Perak < Tinta Flourescent < Tinta Logam < Putih Opaque
Konstanta Pemakaian Warna & Kertas
Cross Table konstanta Pemakaian Warna&Kertas adalah:
Enamel Coated Matte Uncoated
1. Hitam 425 390 375 275
2. OPV 400 375 350
3. Transparent 400 380 375 250
4. Hijau 360 350 335 235
5. Ungu 360 350 335 235
6. Kuning Proses 355 355 340 225
7. Cyan 355 340 335 220
8. Magenta 350 345 340 225
9. Perak 335 300 285 220
10. Flourencent 270 240 240 160
11. Logam 215 200 200 130
12. Putih Opaque 200 175 165 135
Rumus pemakaian tinta
Rumus pemakaian tinta adalah:
(Luas Area Gambar dalam inch x Jumlah Cetakan x Jenis Area Penintaan) / (Konstanta Warna&Kertas x 1000) = …. lb.
dimana jenis Area Penintaan adalah sebuah faktor konstanta yang meningkat sesuai dengan jenis penintaan. Jenis text diasumsikan 1.0 dan blok penuh (full solid) 1.1. Berat tinta dinyatakan dalam lb atau pound, dengan konversi 1 kg = 2.2 lb.
Contoh:
Pemakaian tinta hitam pada cetakan 17″x21″ Area Penintaan sebuah broshure coated paper dengan estimasi 70% text dan 30% solid dengan jumlah cetakan sebanyak 175000 lembar =
(17 x 21 x 175.000 x 1.03) / (390 x 1.000) = 64.349.250 / 390.000 = 164,998 lb dibulatkan menjadi 165 lb.
sumber: http://www.kertasgrafis.com/?a=grafis+industry&detailnews=y&idj4k=86
Oleh: Herman Pratomo, Forum Grafika Digital
10 Komentar »
RSS feed for comments on this post. TrackBack URI
minta informasi yang ada di undangan kithan dunk sama contoh desain
Comment by chondo— 13 Oktober 2008 #
Terimakasih Must Chondo, udah mo mampir he3x. Wadoh untuk kali ini saya belum punya lagi contohnya. Minggu kemarin harddisk saya hancur, datanya tidak sempat diselamatkan, he3x. Bagaimana atuh yah? Punten pisan Must.. 🙂
Comment by aliya— 15 Oktober 2008 #
klo untuk koran gimana cara ngitung nya boss??
Comment by indrajaya— 24 November 2010 #
Bagus Boss….klo utk koran gimana ?
Comment by indrajaya— 24 November 2010 #
..koran saya belum pernah nyetak he3x.. saya rasa prinsipnya sama saja 😉
Comment by hendry— 26 November 2010 #
nuwun kang
mumpang tanya
printer saya pake tinta merk pisson ink
kalo diganti dengan merk durabrite ntar ngerusak printer kagak??
mohon jawabannya jijapri ke email ykang
matur nuwun
Comment by afif— 13 Maret 2011 #
Baca postingan ini jadi nambah wawasan tentang tinta cetak…thank’s
Comment by tinta offset— 16 Desember 2011 #
pa, apa bisa dijelaskan dapet angka 103 (jenis area penintaan dari mana?)
terima Kasih
Comment by Paulus— 24 September 2012 #
Cheers from Belleeks 😉
Comment by color flyer printing— 20 Maret 2013 #
Sharing ilmu donk… Bagaimanakah cara menghitung konsumsi tinta cetak pada proses rotogravure printing 5 Warna misalnya HITAM-MAGENTA -CYAN-YELLOW-PUTIH ? Apakah menggunakan konstanta2 seperti yang diuraikan diartikel tsb diatas? Konstanta2 itu dapetnya dari mana dan siapa penemu nya . Apakah valid?
Mohon sharing2 yaa.. Wassalam
Comment by IKA— 8 September 2015 #